Aspek Sosial, Budaya, Ekonimi, Etika dan Legal dalam Penggunaan Informasi

Aspek Etis dalam Penggunaan Informasi

  • Prinsip etis Immanuel Kant: kepemilikan, hak privasi, tanggung jawab sosial, rasa hormat diri dalam IL (termasuk hak didistribusikan hak pihak).

Aspek Etis dalam Literasi Informasi

  • Hak Kekayaan Intelektual (HKI): hasil tulisan, gambaran, temuan dan karya cipta dilindungi oleh copyright.

CyberCrime

  • Merupakan kejahatan komputer yang ditujukan kepada sistem atau jaringan komputer yang  yang menggunakan sarana media elektronik internet. dan cybercrime merupakan bentuk kejahatan yang bertentangan dengan undang-undang yang berlaku.
  • Jenis-jenis kejahatannya yaitu cyberterorrism (teroris internet), cyberpornography, cyber harrasment (pelecehan seksual melalui email, website, atau chat programs), cyber-stalking (menjelek-jelekkan seseorang dengan menggunakan identitas seseorang yang telah dicuri sehingga menimbulkan dampak buruk terhadap orang tersebut), hacking (penggunaan programming abilities yang bertentangan dengan hukum), carding (credit card fund - muncul ketika orang yang bukan pemilik kartu kredit menggunakan kartu kredit tersebut secara melawan hukum), dan terakhir adalah phising (penipuan untuk mendapatkan informasi ssitif dengan cara menyamar).

Cyber-Bullying

  • Merupakan tindakan yang dilakukan secara sadar untuk merugikan atau menyakiti orang lain (seperti: menghina, mempermalukan, dan mengintimidasi), melalui dunia cyber, internet, teknologi digital, atau telepon seluler.

Perlu CyberLaw?

  • Melindungi integritas pemerintah dan menjaga reputasi suatu negara.
  • Meningkatkan kepercayaan pasar karena adanya kepastian hukum yang mampu melindungi kepntingan dalam berusaha.
  • Memberikan perlindungan terhadap data yang tergolong khusus, rahasia, informasi yang bersifat pribadi, data pengadilan kriminal, dan data publik yang dianggap perlu untuk dilindungi.
  • Membantu penegakan hukum.

Aspek Ekonomi dalam Penggunaan Informasi

Positif:

1. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi

2. Terjadinya industrialisasi

3. Produktifitas dunia industri semakin meningkat

4. Persaingan tenaga kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki 

Negatif:

1. Penyalahgunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindakan kriminal



Aspek Sosial-Budaya dalam Penggunaan Informasi

Positif:

1. Meningkatnya rasa percaya diri

2. Tekanan, kompetisi yang tajam di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan
  melahirkan generasi yang disiplin, tekun, dan pekerja keras.

Negatif:

1. Rusaknya moral dikalangan masyarakat

2. Kenakalan remaja semakin meningkat

3. Dapat merubah pola interaksi keluarga





Sumber:


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengelolaan Informasi

PENGELOLAAN INFORMASI Pengupulan dan Penyimpanan Data Data Vs Informasi Data merupakan fakta-fakta yang masih mentah atau dalam artian belum diolah, tanpa konteks, dan terdiri dari angka atau teks. Sedangkan, informasi merupakan data yang sudah diolah, dengan konteks, dan nilai tambah ke data (diringkas, terorganisir, dan dianalisis).                  Teknik Pengumpulan Data   Teknik pengumpulan data, bisa dilakukan dengan 3 cara yaitu melalui wawancara, kuesioner, atau observasi. Pengumpulan dan Penyimpanan Informasi Metode Tradisional Dalam metode ini, cara yang dilakukan untuk mengumpulkan dan menyimpan informasi masih menggunakan cara yang tradisional. Ciri-ciri dari metode ini ialah informasi diperoleh dari buku atau orang, secara statis, informasinya masih umum, hanya orang atau lembaga tertentu yang menjadi sumber informasi, informasi valid/akurat, dan informasi yang diperoleh pun terbatas. Era ICT Dalam era ICT, semakin berkembangnya zaman,
Baca selengkapnya

Teori "The Big 6"

Gambar
THE BIG 6 Metode The BIG 6 merupakan metode yang sangat populer untuk mendapatkan informasi. The Big 6 dikembangkan oleh dua orang professor di bidang ilmu informasi dari Universitas Syracusse. Kedua orang ini merupakan orang yang sangat berpengalaman dalam dunia ilmu informasi. Kedua orang ini telah melakukan berbagai penilitian mengenai model literasi informasi yang sangat berbeda dengan metode lainnya. Maka, model ini sifatnya lebih fleksibel dari model-model literasi informasi lainnya. Karena model ini bisa diterapkan hampir semua masalah manusia yang berkaitan dengan pengambilan keputusan yang menggunakan informasi sebagai dasar pegambilan keputusannya. Step 1 ( Task Definition /Mendefinisikan masalah )           a. Definisikan permasalahannya               - menentukan topik dan menjelaskan pertanyaan riset.           b. Mengidentifikasi kebutuhan informasi               - membatasi informasi yang hanya diperlukan dan menjadi persoalan. Step 2
Baca selengkapnya

Literasi TIK

Gambar
LITERASI TIK Literasi TIK adalah kemampuan untuk menggunakan teknologi digital, alat komunikasi, dan atau jaringan dalam (mendefinisikan, mengakses, egelola, mengintegrasikan, mengevaluasi, menciptakan, dan mengkomunikasikan) informasi secara baik dan legal dalam rangka membangun masyarakat berpengetahuan. Tujuan dari literasik TIK ini adalah untuk menyelesaikan masalah menggunakan informasi. Kelebihan TIK: Sosial: membantu dalam berkomunikasi, tele-medicine, dan e-commerce. Pendidikan: membantu proses belajar-mengajar. Hiburan: menawarkan konten-konten yang dapat menghibur. Pemerintah: mempermudah menyamapaikan kebijakan. Politik: mendorong timbulnya proses demokrasi atau lancar saat sedang pemilu, dll. Hukum: keterbukaan informasi terkait Undang-Undang dan pelayanan publik. Kekurangan TIK: kontrol konten - ancaman kemananan - kebebasan berekspresi ICT LITERACY  ICT Literacy  menggunakan digital tools untuk mengidentifikasikan dan menggambarka
Baca selengkapnya